Misteri Tenggelamnya Pulau-Pulau Di Indonesia
| 22.07.00 |
loading...
Indonesia saat ini merupakan satu-satunya Negara dengan jumlah pulau yang begitu banyak sehingga di sebut Negara kepulauan. Tapi tahukah anda bahwa berjuta-juta tahun yang lalu, Indonesia merupakan daratan yang luas dan terhubung satu sama lain. Namun, beberapa peristiwa yang terjadi di bumi mengakibatkan Indonesia yang semula daratan luas menjadi kepulauan yang terpisah.
Berikut sejarah tenggelamnya pulau-pulau di Indonesia.
Ice age
Ice age secara umum di definisikan sebagai periode ketika bumi mengalami masa pendinginan (global cooling) dalam jangka panjang sehingga muncul lapisan es yang luas di kutub utara dan selatan bumi. Dalam masa ice age ini masih terdapat siklus dingin (glacial) dan panas (interglacial) yang terjadi secara berulang-ulang dalam puluhan ribu tahun.
Pemanasan global
Menurut definisi umum, saat ini kita masih hidup pada masa ice age karena lapisan es masih terhampar luas di kedua kutub bumi. Namun, secara alamiah kita saat ini sedang menuju ke siklus panas (interglacial). Dengan kata lain, saat ini kita sedang menuju ke periode bumi yang sedang mengalami pemanasa global (global warming). Sebagai konsekuensinya permukaan air laut juga ikut naik dalam orde puluhan ribu tahun secara alamiah. Pemanasan global dan naiknya permukaan air laut ini bisa di percepat dengan peradaban manusia. Seperti yang kita tahu berbagai aktivitas manusia menyebabkan menipisnya lapisan ozon sehingga memicu pemanasan global.
Jika pada kala plistosen sampai sekarang suhu bumi relative dingin dan level permukaan air laut relatif lebih rendah maka pada kala miosen bumi cenderung lebih panas. Panasnya suhu bumi pada waktu itu tidak hanya membuat tingginya curah hujan dan banjir bandang di mana-mana. Tetapi naiknya permukaan air laut juga ikut menenggelamkan pulau-pulau termasuk juga pulau-pulau yang ada di Indonesia.
Salah satu contoh tenggelamnya daratan atau pulau di indonesia adalah paparan Sunda dan Paparan Sahul. Secara geologi paparan sunda adalah landasan kontinen perpanjangan Eurasia di Asia tenggara.masa daratan utama antara lain semenanjung malaya, sumatera, jawa, madura dan bali. Paparan ini terbentuk akibat aktivitas vulkanik beribu-ribu tahun yang lalu dan erosi masa benua serta terbentuknya konsolidasi runtuhan batu di pesisir seiring naik dan turunya permukaan air laut. Sedangkan paparan sahul merupakan bagian dari lempeng landas kontinen benua Australia yang terletak di lepas pantai utara Australia dan lautan Selatan pulau papua.
Uraian di atas merupakan sepenggal kisah tenggelamnya pulau-pulau di Indonesia yang terjadi akibat serangkaian kejadian yang terjadi pada bumi. Semoga bermanfaat dan semakin menambah khazanah keilmuan pembaca. Aamiin.